TUGAS 4 (STRAIGHT)_Mencari Rezeki, Malah Mendapat Rugi
Sebuah peristiwa tidak
terduga tejadi saat saya sedang perjalanan pulang ke rumah. Seorang pedagang
bakso kelilimg yang sedang mencari rezeki tertimpa musibah, pedagang bakso
keliling tersebut tertabrak sebuah motor yang dikendarai oleh dua orang siswi
SMP pada saat berjualan. peristiwa ini terjadi di daerah Patang Puluhan,
Yogyakarta pada siang hari.
Pak Sigit pada waktu itu
sedang melewati jembatan pada saat bersamaan dua orang siswi SMP mengendarai
motor sambil bercanda dengan temannya dan tiba-tiba oleng hingga menabrak
gerobak bakso Pak Sigit. Kedua siswi SMP dan Pak Sigit selamat dan tidak
menerima luka fisik yang fatal. Berbeda dengan kondisi gerobak dagangan yang
mengenaskan. Gerobak kebanting karena tertabrak, mie,sambel, tauge, dll
berceceran. Kuah tumpah dengan kompor yang masih menyala. Ketika saya tiba di
lokasi kejadian, Pak Sigit sedang ditolong oleh mas-mas tukang ojek online dan
warga sekitar.
“Tadi dua anak itu
motoran sambil guyon (bercanda) terus tiba-tiba kok oleng ke kiri terus nabrak
bapaknya itu” ujar ibu Tiwi (pedagang kaki lima sekitar jembatan).
Karena di dekat situ ada
pos polisi, setelah kejadian itu dengan bapak polisi sebagai penengah, kedua
siswi tersebut diminta untuk memanggil orangtuanya dan dikenai ganti rugi atas
kerusakan gerobak dan bahan-bahan yang tercecer, Bapak Sigit hanya meminta
ganti rugi sebesar Rp 300.000 (tiga ratus ribu rupiah) saja. Kemudian Bapak
Sigit diantar pulang ke rumah dengan dibantu para tukang ojek online.
Sepasang remaja SMP tersebut juga terkena tilang karena mengendarai motor tanpa menggunakan helm, bercanda saat berkendara, tidak punya SIM, STNK, dll. Mereka seharusnya belum punya hak untuk berkendara di jalan raya. Akan tetapi mereka sudah berkendara dan dengan bercanda ini sangat membahayakan nyawa mereka dan nyawa orang-orang di sekitar.
“Saya
tidak tahu apa yang dipikirkan orang tua yang mereka, membiarkan anaknya
seperti itu. Plis, Om, Tante, Anak kecil jangan dikasih motor dulu. Tunggu
mereka cukup umur. Sayang anak nggak gitu caranya.” Ujar Mas Fauzan (driver
ojol).
Beruntung, kejadian ini
tidak memakan korban jiwa. Ini menjadi pelajaran bagi semua orang khususnya
para orang tua, dan para remaj yang belum memiliki hak untuk berkendara di
jalan raya untuk tidak bercanda saat berkendara, memakai perlengkapan
berkendara untuk menjaga keselamatan. Dan untuk para orang tua diharapkan
mendidik anaknya dengan benar tentang tata tertib saat berkendara untuk menjaga
keselamatan. Karena jika tidak taat tata tertib bisa jadi nyawa pengendara dan
orang disekitarnya akan terancam.
Nama: Muhammad Avisena Al
Ghifari
NIM: 22041184025
Komentar
Posting Komentar